Sukoharjo

Media Buser Polkrim

Media Buser Polkrim
Membangun Bangsa Melalui Informasi

Berita Terkini

Kesalahan Penulisan Redaksi Surat Jawaban Audensi Desa Cipanas, Masyarakat Diminta Tak Salah Paham

Klarifikasi Kesalahan Penulisan Redaksi Surat Jawaban Audensi Desa Cipanas Dukupuntang, Kabupaten Cirebon - Akhmad Sudrajat, Kau...

Postingan Populer

Tampilkan postingan dengan label Sukoharjo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sukoharjo. Tampilkan semua postingan

Kamis, 02 Februari 2023

Gelar Gowes Bersama, Jalin Sinergitas TNI-Polri bersama BRI Kanca Sukoharjo serahkan bantuan CSR 1 unit Ambulans


Sukoharjo (03/02/23) Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E., bersama Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, S.I.K. M.PICT. M.Krim dan Pimpinan Kantor Cabang BRI Sukoharjo bapak Dodie Hartono bersama para anggota melaksanakan olahraga Gowes bersama, Jum'at (03/02/2023).

Suasana keakraban sekaligus jalinan sinergitas antara TNI, Polri dan Jajaran BRI Kanca Sukoharjo sangat terasa tali persaudaraannya hal di tunjukan dengan Gowes bareng menyusuri sekitaran Kota Sukoharjo dengan menempuh jarak kurang lebih 10 KM.

Start dimulai pukul 06.30 WIB dari Makodim 0726/Sukoharjo dan berakhir finsish kembali lagi di Makodim 0726/Sukoharjo.

Dandim 0726/Sukoharjo mengatakan bahwa olahraga merupakan kebutuhan untuk tubuh agar selalu fit. Selain itu, kegiatan ini dapat mempererat hubungan silahturahmi serta mempererat sinergi melalui kegiatan olah raga seperti gowes bareng ini.

"Selain menjaga kondisi fisik yang prima, dengan berolahraga juga dapat kita manfaatkan sebagai sarana untuk memantapkan dan mempererat kinerja aparat terkait dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dengan sinergitas TNI/Polri," ungkap Dandim.

Suasana tampak penuh akrab setelah sampai di tempat finish seluruh peserta Gowes bareng melanjutkan kegiatan Senam SKJ dan Aerobik serta menikmati menu sarapan bersama.

Dalam kesempat tersebut juga dilaksanakan penyerahan 1 unit ambulance CSR dari BRI oleh bapak Dodie Hartono (Pimpinan Kantor Cabang BRI Sukoharjo) kepada Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E.

"Hari ini kita melaksanakan oleh raga sepeda santai dan senam bersama dengan jajaran Kodim 0726/Sukoharjo dan Polres Sukoharjo, dalam kesenpata ini kita juga menyerahkan 1 unit mobil ambulans dari CSR BRI semoga bermanfaat bagi Kodim Sukoharjo maupun bagi masyarakat di wilayah Sukoharjo," terang Dodie Hartono.

"Dengan kegiatan oleh raga bersama antara Polres Sukoharjo, Kodim Sukoharjo dan BRI ini mudah-mudahan kita semakin kompak, semakin solid dan dengan adanya pemberian ambulans ini semoga memberikan kemanfaatan bagi masyarakat Sukoharjo agar tetap sehat dan semakin makmur," imbuh Kapolrs Sukoharjo saat dimintai keterangan.

"Kami ucapkan terima kasih kepada pihak BRI yang sudah memberikan bantuan CSR kepada Kodim 0726/Sukoharjo berupa 1 unit mobil ambulans, ini tentunya sangat bermanfaat sekali karena sebelumnya kita belum memiliki unit ambulans, ini bisa dimanfaatkan oleh Kodim sendiri baik saat melaksanakan latihan maupun dalam tugas sehari-hari di kewilayahan dalam rangka membantu bencana alam ataupun untuk membantu kemalangan dan sebagainya," tutup Dandim 0726/Sukoharjo.

(Agus)

Senin, 30 Januari 2023

Dandim 0726/Sukoharjo serahkan Piala dan Sertifikat Kejuaraan Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim


Sukoharjo (30/01/23) Bertempat di gedung serba guna Madani desa Gentan Kec. Bendosari, kab Sukoharjo, Minggu (29/01/2023), Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E menyerahkan Piala dan Sertifikat Kejuaraan Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim 0726/Sukoharjo.

Setelah digelar selama 2 hari sejak hari Sabtu (28/01/23) hari ini Kejuaraan Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim 0726/Sukoharjo ditutup oleh Dandim 0726/Sukoharjo.

Sejumlah 722 atlet yang berasal dari 34 Perguruan Dojo FORKI Soloraya ikut meramaikan Sukoharjo Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim 0726/Sukoharjo Tahun 2023.

Hasil Pertandingan terbagi dalam 2 Kelas yaitu Kelas Umum, Juara Umum I Dojo Bhirawa Yudha dengan medali 16 emas, 7 perak dan 3 perunggu, Juara Umum II BDKC Boyolali dengan perolehan medali 12 emas, 8 perak dan 7 perunggu, Juara Umum III Dojo Barter dengan perolehan medali 8 emas 3 perak dan 6 perunggu.

Hasil pertandingan untuk Kelas Khusus, Juara I Khusus Dojo Bhirawa Yudha dengan perolehan medali 21 emas, 5 perak dan 8 perunggu, Juara II Khusus INKAI Bharata Yudha Klaten dengan perolehan medali 17 emas, 15 perak dan o27 perunggu, Juara II Khusus Dojo Pabelan dengan perolehan medali 14 emas 12 perak dan 12 perunggu.

Dandim 0726/Skh Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E mengatakan bahwa tujuan diselenggarakannya kejuaraan Karate ini adalah sebagai sarana pemilihan atlit-atlit terbaik untuk dipersiapkan dalam mengikuti kejuaraan tingkat yang lebih tinggi serta untuk meningkatkan dan mengukur kemampuan kualitas atlit sebagai bahan evaluasi dalam melaksanakan pembinaan prestasi secara berjenjang, bertahap, bertingkat dan berkelanjutan.

"semoga dalam kejuaraan ini muncul bibit-bibit terbaik sebagai langkah awal dalam perekrutan atlit untuk kontingen FORKI Sukoharjo sehingga akan mendukung prestasi pada event yang lebih tinggi," ungkap Dandim.

(Agus)

Jumat, 27 Januari 2023

Rangkul seluruh elemen Masyarakat, Babinsa berikan motivasi pengarajin kayu


Sukoharjo (28/01/23) Babinsa Koramil 01 Sukoharjo wilayah Kelurahan Kenep Serka Sunarno melaksanakan kegiatam Komunikasi Sosial dengan Bp H Sumadi pengusaha dan pengrajin kayu dengan tujuan untuk mempererat hubungan Silaturahmi yang selama ini sudah terjalin dengan baik dengan seluruh elemen masyarakat kelurahan Kenep, Kec. Sukoharjo, Kab. Sukoharjo. 

Babinsa selalu dekat dan bergaul dengan seluruh elemen masyarakat tanpa memandang status sosial maupun profesi, semua adalah elemen Bangsa yang harus dirangkul dan diberdayakan keberadaanya demi berlangsungnya kesinambungan pembangunan di wilayah. 

Untuk itu Pembinaaan Teritorial harus benar-benar terwujud salah satunya adalah dengan metode Komunikasi Sosial, menjalin silaturahmi dan merangkul semua elemen masyarakat untuk mempermudah Babinsa dalam melaksanakan tugas teritorial di wilayah binaannya. 

Seperti saat ini dalam pelaksanaan Komsos Serka Sunarno bersilaturahmi dengan salah satu pengrajin kayu, selain menjalin silaturahmi, kegiatan tersebut juga sebagai sarana untuk memotivasi, bertukar pengalaman dan informasi serta mendengarkan aspirasi dan keluh kesah, suka duka yang dihadapi oleh pengrajin kayu. 

"Komsos Babinsa ke masyarakat merupakan rutinitas sehingga ada suatu masalah atau kendala di wilayah binaan akan dapat lebih mudah untuk berkomunikasi dan koordinasi dalam menjalan tugas-tugas kewilayah," kata Sertu Sunarno. 

Selain itu metode Komsos juga menjadi sarana agar keberadaan TNI ditengah-tengah warga masyarakat selalu dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh warga binaa. Sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Babinsa jajaran Kodim 0726/Sukoharjo untuk selalu berada di tengah masyarakat, dan berusaha membantu dalam mencarikan solusi terbaik dalam setiap permasalahan yang terjadi di wilayahnya.

(Agus)

Rabu, 25 Januari 2023

Kurang Dari 24 Jam, Polres Sukoharjo Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMP, Pelaku Merupakan Manusia Silver yang Bermain Michat

Sukoharjo – Polres Sukoharjo bersama Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng berhasil mengungkap kasus pembunuhan siswi SMP El (14), di kebun kosong belakang karaoke KCRI, di Desa Pandeyan Kecamatan Grogol, pada Senin (23/1/2023) yang lalu.

Kurang dari 24 jam, Polres Sukoharjo berhasil menangkap pelaku dalam pelariannya di daerah Waru, Sidoarjo Jawa Timur pada Selasa sore, (24/1).

Kapolres Sukoharjo AKBP wahyu Nugroho Setyawan saat menggelar pers rilis di Mapolres, Rabu (25/1/2023) menjelaskan pelaku adalah NTH (21), warga Yogyakarta namun kos di Kartasura. Pelaku bekerja sebagai manusia silver di jalanan.

Penangkapan pelaku berawal dari penyelidikan yang dilakukan aparat atas kasus dugaan pembunuhan seorang siswi yang mayatnya ditemukan di kebun kosong belakang karaoke KCRI, di Desa Pandeyan Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Kasus pembunuhan itu sendiri bermula saat korban dan pelaku melakukan kencan via aplikasi online (Michat). Saat itu disepakati mereka akan bertemu di salah satu hotel yang ada di wilayah Kartasura pada, Senin (23/1/2023).

Setelah sepakat, lanjut Kapolres menerangkan, korban menghubungi saksi sekitar pukul 15.00 WIB untuk mengantarkannya ke hotel yang telah disepakati. Saat itu korban mengatakan ada tamu.

Kemudian korban diantar oleh tiga temannya menggunakan mobil honda jazz ke lokasi. Setelah sampai di sekitar hotel, korban turun dan menemui seorang lelaki.

"Namun saat bertemu dengan pelaku, pelaku mengatakan bahwa hotel sudah penuh. Pelaku kemudian mengajak korban pindah ke kos pelaku di daerah Kartasura," ungkap Kapolres.

Akhirnya mereka berdua naik motor menuju lokasi. Kesepakatan awal, mereka bermain 1 jam dengan bayaran Rp 300.000.

Namun demikian, setelah selesai sesi pertama, lanjut Kapolres, pelaku masih belum puas dan ingin melakukannya lagi. Hanya saja karena waktu perjanjian sudah habis, pelaku harus membayar lagi jika ingin melakukannya. Sehingga total pelaku harus membayar Rp 600 ribu.

“Mendengar hal itu, korban jadi emosi dan jengkel. Berawal dari rasa dongkol ini, pelaku kemudian mengantarkan korban ke Sukoharjo dan berencana untuk menghabisi korban," imbuh Kapolres.

Begitu tiba di sekitar karaoke KCRI, korban yang menggunakan motor Mio warna hitam membelokkan motornya ke arah belakang atau kebun kosong. Di sinilah pelaku melampiaskan emosinya.

"Pelaku membekap korban lalu menusuk dengan pisau yang sudah dibawa dari kos-kosan ke bagian dada korban. Tidak berhenti di situ, pelaku juga menusuk leher korban menggunakan obeng sekitar 7-8 kali," imbuh AKPB Wahyu.

Tusukan di leher itulah yang kemungkinan besar membuat korban meregang nyawa. Setelah korban tersungkur, pelaku mengambil ponsel serta uang yang sudah dibayarkan pada korban sebelumnya lalu kabur.

Pelaku lalu membuang barang bukti obeng dan tas korban ke jembatan di Semanggi, Solo. Pelaku kemudian pulang ke kos dan naik bus menuju Jawa Timur. Tim Resmob yang sudah mendapat gambaran pelaku kemudian memburu dan melacak keberadaan pelaku.

"Pada Selasa (24/1) sore sekitar pukul 17.00 WIB, kepolisian berhasil menemukan pelaku di daerah Waru Sidoarjo, Jawa Timur. Rencananya, pelaku ini akan kabur ke Kalimantan," ungkap Kapolres.

Atas tindakan sadis pelaku, dia akan dijerat dengan pasal berlapis, yakni, 338, 339 KUHP tentang pembunuhan, 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, pasal 365 KUHP dan UU Perlindungan Anak.

"Ancaman hukumannya penjara seumur hidup hingga hukuman mati," jelas Kapolres.

Saat ditanyai, tersangka mengaku usai membunuh korban akan kabur menuju Kalimantan dimana anak dan istrinya berada. Tetapi rencana itu gagal karena keburu ditangkap polisi.

Berdasarkan catatan kepolisian, pelaku ini adalah residivis kasus Curnamor yang belum lama ini keluar dari penjara.

Jumat, 20 Januari 2023

Gelar Yasinan Rutin dan Pemberian Santunan Kepada Anak Yatim


Sukoharjo, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E, Kasdim 0726/Skh, para Danramil Jajaran Kodim 0726/Sukoharjo Pa Staf, Perwakilan anggotan dan PNS Kodim 0726/Sukoharjo melaksanakan Yasinan rutin bersama Yayasan Peduli Aisiyah dari dk. Serongan RT 01,RW 02, Ds Mayang, Kec Gatak, Kab. Sukoharjo, Kamis (19/01/23).

Rangkaian kegiatan ini dilaksanakan dengan mengambil tempat di Lapangan Serbaguna Makodim 0726/Sukoharjo, acara dimulai dengan sholat Maghrib berjamaah, pembacaan Surah Yasin dan dilanjutkan dengan Sholat Isya' berjamaah serta mendengarkan Tausyiah dari Ustadz R Jayendra Dewa S.E. MM.

Dalam Tausyiahnya Ustadz R Jayendra Dewa S.E. MM. diantaranya pentingnya memberikan bekal Iman, Taqwa serta bekal ilmu pengetahuan kepada anak-anak sejak dini. Tampak para jamaah khusyuk mendengarkan semua tausyiah dari Ustadz R Jayendra.

Berikutnya rangkaian acara dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak-anak Yatim dan pemberian sembako secara simbolis kepada Yayasan Peduli Ayisiyah dari Gatak Sukoharjo serta dilanjutkan dengan acara ramah tamah.

"Acara Yasinan dan tausyiah bersama anak-anak yatim ini merupakan kegiatan rutin kami, dengan mengundang dari adik-adik Santri dan Yatim Piatu dari wilayah Kabupaten Sukoharjo," terang Dandim.

(Agus)

Resmikan Mako Polres Sukoharjo Beserta Enam Bangunan Lainnya Oleh Kapolda Jateng


SUKOHARJO - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi meresmikan Mako Polres Sukoharjo dan enam bangunan lain di wilayah Polda Jateng. Peresmian dipusatkan di Polres Sukoharjo di Kelurahan Mandan, Sukoharjo, Kamis (19/1/2023)

Adapun enam bangunan yang diresmikan Kapolda Jateng, selain Polres Sukoharjo adalah RS Bhayangkara Tingkat 4 Surakarta, Mapolsek dan Rusus Kaliwungu Polres Kudus, Mako Polsek Jepon Polres Blora, Mako K9 Ditsamapta Semarang, Rusun Kompi 2C Pelopor Sat Brimob Surakarta, Gedung Poli Rawat Jalan-Rawat Inap dan Rehabilitasi Medik RS Bhayangkara Semarang 

Kapolda Jateng mengatakan, dengan peresmian tujuh bangunan diwilayah Polda Jateng tersebut diharapkan dapat meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat. 

"Sudah menjadi komitmen jajaran Polda Jateng untuk selalu menjadi representasi negara hadir di tengah-tengah masyarakat," ujar Kapolda.

Terkait sejumlah bangunan yang diresmikan, untuk RS Bhayangkara Surakarta ditegaskan Kapolda jika rumah sakit tersebut bukan hanya khusus untuk anggota Polri saja. Melainkan, juga untuk masyarakat umum sehingga fasilitas kegiatan pelayanan untuk membesarkan masyarakat wilayah Surakarta dan sekitarnya.

"Membangun rumah sakit tidak sekadar gedung, tapi juga SDM didalamnya dan segera diakselerasi agar segera memberikan dampak kepada masyarakat," pesannya.

Kapolda juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Sukoharjo yang telah memberikan hibah tanah untuk lokasi pembangunan Mako Polres. Mako Polres Sukoharjo sendiri dibangun dengan anggaran Rp35 miliar dengan luas lahan 21.838 meter persegi.

"Jangan sungkan-sungkan, kalau perlu semua polsek juga dihibahkan," ujar Kapolda disambut tepuk tangan tamu undangan.

Sedangkan Karolog Polda Jateng, Kombes Pol Farid Bachtiar Effendi, menyampaikan, sesuai Dipa Polri tahun 2022 untuk Polda Jateng ada tujuh bangunan yang dilaksanakan.

"Pelaksanaan proyek memedomani 3T, yakni tepat waktu, tepat mutu, dan tepat biaya. Pembangunan konstruksi tahun 2022 dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, menyampaikan bahwa pembangunan Gedung Mako Polres Sukoharjo ini merupakan wujud sinergitas antara Pemkab Sukoharjo dengan Polres dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Bangunan ini berdiri diatas tanah yang berasal dari hibah Pemkab Sukoharjo berupa tanah seluas 21.838 meter persegi. Selain Gedung Mako Polres, dibangun juga Rumah Dinas Kapolres, Rumah Dinas Wakapolres, Barak Dalmas, dan Pembangunan Satpas SIM Polres," ujar Bupati.

Bupati berharap dengan peresmian Mako Polres Sukoharjo ini dapat lebih meningkatkan transformasi Polri di bidang pelayanan publik.

"Sehingga tugas pokok Polri dalam memelihara Kamtibmas dan penegakan hukum semakin maksimal," pungkasnya

(Red)

Kasus Perkosaan Anak di Brebes Ditangani Secara Profesional dan Proporsional Jamin Dari Irjen Ahmad Luthfi


Sukoharjo - Kasus pemerkosaan terhadap anak yang terjadi di Kabupaten Brebes akan dilakukan secara obyektif dengan mengacu pada hak korban serta sejumlah pelaku yang masih di bawah umur.

Hal itu disampaikan Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi saat mengunjungi Sukoharjo dalam rangka meresmikan bangunan baru di jajaran Polda Jateng, Kamis (19/1/2023)

Kapolda menjamin kasus Brebes akan dituntaskan secara proporsional dan profesional dengan mengedepankan prinsip equality before the law (kesetaraan di depan hukum).

"Kondisi psikologis korban saat ini menjadi perhatian utama penyidik. Kita berupaya memberikan perlindungan terhadap korban yang masih dibawah umur. Termasuk hak-hak para pelaku terutama 5 orang yang juga dibawah umur," kata Kapolda 

Sebagaimana diketahui kasus pemerkosaan terhadap WD (16) yang terjadi di desa Sengon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes pada Desember 2022 lalu sempat menggegerkan publik. Hal itu terjadi setelah sejumlah oknum LSM beserta perangkat Desa melakukan upaya untuk menyelesaikan kasus itu secara damai.

Terkait hal itu, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan Polres Brebes tengah mengembangkan kasus setelah salah satu orang tua pelaku pemerkosaan melaporkan sejumlah oknum LSM atas dugaan pemerasan serta penipuan atau penggelapan.

"Benar, ada laporan dari orang tua pelaku terhadap saudara ES dan rekan-rekannya atas dugaan pemerasan atau penipuan dan penggelapan. Ada empat saksi yang diajukan pelapor dalam kasus ini," kata Kabidhumas

ES dan rekan-rekannya, sambung dia, dilaporkan karena diduga meminta uang kepada para orang tua pelaku pemerkosaan dengan alasan akan diberikan kepada pihak korban. Namun dalam perkembangannya, uang tersebut tidak seluruhnya diberikan pada pihak korban.

"Berdasarkan laporan pengaduan, awalnya ES dan rekan-rekannya meminta Rp 200 juta pada pelapor dan keempat saksi. Namun hanya disanggupi sejumlah Rp 62 juta. Disebutkan juga dalam laporan itu, ES dan teman-temannya sempat mengancam kalau tidak mau memberikan uang maka perkara pencabulan dan atau persetubuhan akan dilanjut ke proses hukum dan akan dilaporkan ke kepolisian," tandasnya.

"Namun benar tidaknya hal ini akan dibuktikan kemudian. Saat ini tengah diproses tim penyidik satreskrim polres Brebes," pungkasnya.

(Red)

Sabtu, 07 Januari 2023

Koptu Hartono Babinsa Ds. Juron melaksanakan komsos dengan KKN mahasiswa UNDIP


Sukoharjo (08/01/23) Sebagai aparat kewilayah Koptu Hartono Babinsa Koramil 02 Nguter wilayah Ds. Juron melaksanakan Komsos dengan para peserta KKN Mahasiswa UNDIP dari Semarang bertempat di balai desa Juron.

Komsos Babinsa Juron tersebut dalam rangka perkenalan diri sebagai unsur Tripides desa Juron yang sewaktu-waktu banyak dibutuhkan komunikasi dalam melaksanakan tugas KKN di wilayah desa Juron, Kec. Nguter, Kab. Sukoharjo.

"Kepada para peserta KKN kami mohon kerjasama yang baik dengan para Perangkat desa termasuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas, bersama-sama kita membantu kegiatan di desa, ini adalah kesempatan terbaik memberikan sumbangsih untuk desa, " kata Babinsa Koptu Hartono.

"Pengalaman adalah guru yang terbaik dengan terjun langsung ke lapangan, saya yakin akan banyak nantinya ilmu-ilmu atau pengalaman yang akan kita tuai. Jangan pernah lelah tetap semangat dan jangan lupa bersyukur," lanjut Babinsa.

"Komunikasikan segala sesuatu dengan baik, buat grub WA atau sejenisnya, informasikan ke rekan yang lain tentang langkah apa yang nantinya akan di perbuat, direncanakan, laksanakan dan jangan lupa evaluasi, karena dengan adanya evaluasi kita dapat mengetahui kekurangan maupun kelebihan setiap tindakan," pesan Babinsa.

"Jangan membebani masyarakat, dalam arti kedatangan kalian malah seolah menjadi beban bagi mereka, jangan sampai hal itu terjadi, ringan tangan dalam membantu yang legowo ikhlas dalam membantu masyarakat," tandas Babinsa.

"Semoga para anggota KKN nantinya dapat memetik pelajaran apa yang kita perbuat di desa ini menjadi sebuah pengalaman yang kita yakini tidak semuanya akan di terima di kampus, disini tempat kita mengaplikasikan ilmu dan integritas kita," tegas Babinsa.  

Harapannya kedatangan rekan-rekan KKN bisa membantu program pemerintah desa kedepan sehingga dapat terwujud masyarakat yang damai yang terprogram dan tentunya yang aman nyaman

(Agus)

Minggu, 01 Januari 2023

Gerak Cepat Bantu Warga Bulu Yang Tertimpa Musibah Angin Puting Beliung


Sukoharjo, Hujan deras disertai dengan angin ribut pada hari Minggu (01/01/23) sekitar  pukul 16.15 WIB kemarin mengakibatkan sebuah tower dan beberapa pohon tumbang serta atap rumah berantakan diterpa angi puting beliung di wilayah Ds Kamal, Ds Tiyaran, Ds Bulu, Ds Gentan Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo.

Babinsa bersama Piket Koramil 03 Bulu segera mendatangi TKP serta melaksanakan koordinasi dengan aparat desa terkait untuk segera membantu evakuasi warga yang terkena bencana angin puting beliung.

Hari ini Senin (02/01/23) Anggota Kodim 0726/Sukoharjo gerak cepat segera melaksanakan sejumlah bantuan perbaikan rumah-rumah yang terkena dampak angin puting beliung.

Beberapa pekerjaan dilaksanakan secara berogotong royong diantaranya memperbaiki atap rumah yang diterbangkan angin, dan sebagian lagi anggota melaksanakan pembersihan dan menyingkirkan pohon-pohon roboh di seputaran wilayah bencana.

"Kita upayakan maksimal hari ini kita fokuskan pada pembersihan, penyingkiran pohon tumbang dan membantu memperbaiki rumah-rumah yang rusak ringan, kita lihat beberapa anggota tengah membantu memasang kembali memperbaiki kaso serta atap rumah yang porak poranda diterbangkan angin," ungkap Danramil 03 Bulu Kapten Inf Suharno.

"Sudah kita laporkan ke Komando atas dan saat ini tengah ditindaklanjuti dan dilaksanakan upaya bersama dengan seluruh instansi terkait di Kabupaten Sukoharjo, untuk meringankan para korban bencana," lanjut Danramil.

(Agus)

Kamis, 29 Desember 2022

Dandim 0726/Sukoharjo Dampingi Danrem 074/Wrt Susur Sungai Tanam Pohon Serentak di 5 Titik Bantaran Sungai Bengawan Solo



Sukoharjo (29/12/22) Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E mendampingi Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Anan Nurakhman S.I.P melaksanakan Pembinaan Lingkungan Hidup di Wilayah Korem 074/Warastratama melalui Penanaman Pohon Secara Serentak tepatnya di lima titik di wilayah Kodim 0726/Sukoharjo, Kamis (29/12/22).

Bersama Forkopimda Sukoharjo Komandan Korem beserta rombongan langsung menuju lokasi Penanaman pohon Ds. Langenharjo Kec. Grogol Kab. Sukoharjo Langsung dilanjutkan dengan melaksanakan penanaman pohon secara simbolis di sepanjang bantaran Sungai Bengawan Solo, kemudian kegiatan penanaman dilanjutkan oleh Prajurit TNI dari Kodim 0726/Sukoharjo bersama anggota Hipakad, Pemuda Pancasila, FKPPI dan Linmas serta warga Ds. Langenharjo Kec. Grogol, Kab. Sukoharjo.

Penanaman pohon Secara Serentak di Kodim 0726/Sukoharjo berjumlah 3500 pohon, hari ini 700 pohon segera ditanam di 5 (lima) lokasi yaitu dimulai dari Ds. Parangjoro Kec. Grogol, Ds. Langenharjo Kec. Grogol, Ds. Kadokan Kec. Grogol, Kelurahan Bulakan Kec. Sukoharjo Kab. Sukoharjo serta di Dk. Japanan, Ds. Palur Kec. Mojolaban yang kesemuanya berlokasi di sepanjang bantara sungai Bengawan Solo.

Dalam sambutannya Bp. Agus Santosa (Wakil Bupati Sukoharjo) mewakili Bupati Sukoharjo mengungkapkan, "Sebelum kegiatan ini kita sudah sama-sama berpikir terkait efek dari global warming/efek rumah kaca yang sangat luar biasa terhadap alam sehingga kita sepakat untuk melaksanakan kegiatan ini, sebenarnya hal yang kita lakukan bersama ini sangat sederhana tetapi memiliki makna yang besar dan bermanfaat untuk kedepannya," ungkapnya.

" Secara teknis kwalitas tanam yang paling bagus langsung mendapatkan air, terima kasih penanaman kita laksanakan secara sektoral bersama baik dari jajaran TNI, Polri dan Pemerintah Daerah Kab. Sukoharjo," tutup Wakil Bupati.

Semantara itu Kolonel Inf Anan Nurakhman, S.I.P (Danrem 074/Wrt) mengungkapkan bahwa Kegiatan ini sudah diawali di Kab. Klaten. "Di sini merupakan tempat kedua, kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu untuk kelancaran kegiatan ini dan untuk kedepannya tetap kita lanjutkan sesuai dengan harapan Bapak Presiden agar tetap melaksanakan penghijauan secara bertahap," ungkap Danrem.

Menurut Kolonel Inf Anan langkah-langkah ini untuk mencegah erosi di daerah bantaran sungai yang dampaknya sangat besar, "Kedepan kami mengharapkan kepada warga masyarakat untuk ikut memelihara apa yang sudah kita lakukan bersama sehingga dapat kita nikmati hasilnya beberapa tahun kedepan,"tukas Danrem.

" Penanaman pohon yang dilaksanakan oleh Korem 0724/Warastratama ini sudah disediakan 10.000 pohon yang akan kita bagi dalam 4 titik sasaran Bantaran Sungai Bengawan Solo diantaranya di wilayah Kabupaten Klaten, Kabupaten Sukoharjo Kota Surakarta dan Kabupaten Karanganyar, hari ini mungkin tidak bisa semuanya tertanam sampai 10 ribu pohon, akan tetap kami komit untuk menanam sesuai dengan jumlah yang sudah kita rencanakan," terang Danrem didampingi Wakil Bupati dan Gusti Suryo Wicaksono (Penanggungjawab Pesanggrahan Ds. Langenharjo).

Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi mengatakan bahwa direncanakan sejumlah 3500 pohon akan ditanam di 5 kecamatan diantaranya di wilayah Kec. Bulu, Kec. Tawangsari, Kec. Sukoharjo, Kec. Grogol dan Kec. Mojolaban.

"Hari ini kita mulai dari Ds. Parangjoro Kec. Grogol, Ds. Langenharjo Kec. Grogol, Ds. Kadokan Kec. Grogol, Kelurahan Bulakan Kec. Sukoharjo Kab. Sukoharjo serta di Dk. Japanan, Ds. Palur Kec. Mojolaban semuanya tertanam sebanyak 700 bibit pohon," terang Dandim.

"Harapannya sejumlah 3500 pohon yang disediakan untuk Kodim 0726/Sukoharjo segera bisa tertanam semua untuk memperkuat sepanjang kanan dan kiri bantaran aliran sungak bengawan solo yang melewati wilayah Kabupaten Sukarjo," tutup Dandim Sukoharjo.

"Atas nama pemerintah desa kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Danrem dan bapak Dandim Sukoharjo dan Dinas terkait untuk penanaman pohon secara serentak di wilayah desa Langenharjo, semoga dapat mengurangi dampak banjir di wilayah desa Langenharjo," ucap Kades Langenharjo bapak Sunarwan, S.E.

Hari ini cuaca dan arus sungai juga bersahabat, debit air dan ketinggian air tinggi sehingga pelaksanaan susur sungai berjalan dengan lancar dan aman sehingga tak ada kendala mulai dari bantaran sungai desa Parangjoro hingga sasaran terakhir yaitu bantaran sungai bengawan solo di Ds. Palur Kec. Mojolaban.

(Red)